Perusahaan Asing Lirik Potensi Sulfur Mahawu

TOMOHON — Geliat investasi di Kota Tomohon awal tahun 2011 ini mulai
menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. Baru-baru ini, salah
satu perusahan asing yang bergerak di bidang pembuatan gypsum dan
kapur, PT Sinar Gunung Moile, menyatakan ketertarikannya untuk
berinvestasi di Tomohon. Potensi sulfur di gunung Mahawu dengan
kadungan N-dimethylformamide (DMF), yang merupakan bahan utama
pembuatan gypsum, dilirik.

“Komunikasi sudah berjalan. Perusahaan sudah menyatakan
ketertarikannya terhadap kandungan sulfur di Mahawu,” papar Kepala
Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Tomohon, Andrikus Wuwung,
kepada sejumlah wartawan Rabu (09/03) kemarin.

Peluang kerjasama Pemkot Tomohon dengan PT Sinar Gunung Moile tesebut
menurut Wuwung sudah pernah dijajaki beberapa tahun yang lalu, tapi
mandek. “Baru-baru ini kita rintis lagi peluang kemitraannya.

sudah pernah dijajaki oleh perusahaan bersangkutan, tapi
tidak mendapat respon,” ungkap mantan Kepala Diknaspora Tomohon itu.
Kendati demikian, menurut Wuwung bisa tidaknya kerjasama dengan
perusahaan tersebut berjalan amat tergantung dari hasil kajian yang
akan dilakukan. “Parameter kajiannya banyak, dan melibatkan beberapa
instansi teknis. Selain kajiannya dari aspek tata ruang, juga ada dari
aspek lingkungan, dan sosial. Tentu harus dipelajari dengan teliti
lebih dulu, apakah perusahaan tersebut memenuhi syarat mendapatkan IUP
(Ijin Usaha Pertambangan, red),” pungkasnya. (jurnalsulut) Share