RSS Feed
Twitter
00.08
Tomohonnews.com
Tomohon - Kepala Dinas Pendidikan Pe-muda dan Olahraga (Dikpora) To-mohon Drs Edy Turang dan Ka-dis Kesehatan Dolvin Karwur MKes saat ini mulai menuai sorotan. Menariknya, soro-tan justru datang dari kalangan guru dan tenaga kesehatan.
Sejumlah guru SD dan SMP di Kota Tomohon menyorot Turang karena dinilai lemah dalam men-jalankan tupoksinya sebagai ke-pala dinas pendidikan. Ia dinilai tidak mampu mengamankan hak hak dari para tenaga pendidik. “Tunjangan profesi sebagian gu-ru sertifikasi untuk periode 2007-2008 tidak direspon Turang. DAK tahun 2010 sampai saat ini tidak jelas. Itu sebagian masalah yang tidak bisa diatasi Turang,” ungkap sejumlah guru SMP.
Sementara itu, Karwur disorot terkait proposal studi S2 para dok-ter ahli yang diduga diseleweng-kan. “Proposal sudah dimasukan sejak setahun lalu, tapi hingga kini tidak jelas tindak lanjutnya,” tutur sejumlah tenaga kesehatan.
Munculnya sorotan terhadap Turang dan Karwur tak ditampik Ketua Komisi A Dekot Tomohon, Drs Paulus Sembel.
“Memang sudah ada laporan. Diharapkan laporan ini bisa ditin-dak lanjuti,” tegas Sembel.
Share
Sejumlah guru SD dan SMP di Kota Tomohon menyorot Turang karena dinilai lemah dalam men-jalankan tupoksinya sebagai ke-pala dinas pendidikan. Ia dinilai tidak mampu mengamankan hak hak dari para tenaga pendidik. “Tunjangan profesi sebagian gu-ru sertifikasi untuk periode 2007-2008 tidak direspon Turang. DAK tahun 2010 sampai saat ini tidak jelas. Itu sebagian masalah yang tidak bisa diatasi Turang,” ungkap sejumlah guru SMP.
Sementara itu, Karwur disorot terkait proposal studi S2 para dok-ter ahli yang diduga diseleweng-kan. “Proposal sudah dimasukan sejak setahun lalu, tapi hingga kini tidak jelas tindak lanjutnya,” tutur sejumlah tenaga kesehatan.
Munculnya sorotan terhadap Turang dan Karwur tak ditampik Ketua Komisi A Dekot Tomohon, Drs Paulus Sembel.
“Memang sudah ada laporan. Diharapkan laporan ini bisa ditin-dak lanjuti,” tegas Sembel.
